BAROMETER.ID (Banten): Polda Banten sambut kunjungan Tim Kemenpolhukam dalam rangka pengendalian penanganan keamanan transportasi menjelang libur nasional Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Sat PJR Polda Banten, Selasa (20/12/2022).
Kegiatan ini dihadiri Asisten Deputi Koordinasi Penanganan Konflik dan Keamanan Transportasi Brigjen Pol. Drs. Lakoni didampingi Dirlantas Polda Banten Kombes Pol. Budi Mulyanto bersama Karoops Polda Banten Kombes Pol Dedi Suhartono, Kadishub Provinsi Banten Tri Nurtopo, Kepala BPTD Wilayah VIII Provinsi Banten Handjar Dwi Antoro, Genaral Manager PT. ASDP Cabang Merak Lutfi Pratama Adi Subarkah serta personel Ditlantas Polda Banten.
Dalam paparannya Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Budi Mulyanto mengatakan terkait potret kompleksitas Pelabuhan Merak Banten.
“Beberapa hal yang menjadi tolok ukur di pelabuhan adalah minim kapasitas parkir, peningkatan volume angkutan barang, belum optimalnya Ferizy, keterlambatan operasional pelabuhan alternatif dan belum optimalnya pengaturan jadwal kapal,” kata Budi.
Budi juga menjelaskan prediksi volume lalu lintas yang akan terjadi pada momen Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. Menurut Budi, puncak volume lalu lintas akan terjadi pada 23-25 Desember 2022 kemudian pada 30 Desember 2022 s.d 1 Januari 2023.
“Berkaca pada momen tahun lalu, puncak volume lalu lintas akan terjadi pada 23-25 Desember 2022 dan pada Tanggal 30, 31 Desember-1 Januari 2023,” ucap Budi.
Dia juga menjelaskan eskalasi Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 terbagi menjadi 3 kondisi yaitu kondisi Hijau, Kuning dan Merah.
“Kondisi hijau merupakan kondisi normal dengan antrean kendaraan hanya di dalam pelabuhan, sedangkan kondisi kuning yaitu kondisi padat lancar antrean kendaraan berada di luar pelabuhan sampai terminal terpadu Merak. Kondisi merah, yakni kondisi yang menunjukkan kepadatan yang sangat melebihi kapasitas sehingga antrean kendaraan berada di luar pelabuhan sampai dengan gerbang Tol Merak,” ujarnya (red)
Discussion about this post