BAROMETER.ID (Lampung): Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Lampung (Unila) mengadakan Pelatihan dan Penyamaan Persepsi Reviewer di Hotel Bukit Randu, Kamis (2/3/2022). Pelatihan ini menghadirkan dua pemateri, yakni Prof. Dr. Admi Syarif dan Prof. Dr. drh. R Wisnu Nurcahyo.
Kegiatan yang dibuka Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Eng Suripto Dwi Yuwono, S.Si., M.T mewakili Rektor Universitas Lampung ini dihadiri Kepala Balitbangda Provinsi Lampung Ir. Hamartoni Ahadis, M.Si., jajaran pimpinan Unila, dan para reviewer di lingkungan Unila.
Dalam sambutannya, Dr. Suripto menyampaikan salah satu upaya meningkatkan daya perguruan tinggi adalah melalui peningkatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang menghasilkan keluaran berkualitas dan relevan terhadap pengembangan keilmuan dan kebutuhan pembangunan.
“Untuk menghasilkan output berkualitas maka perlu peran reviewer yang melakukan desk evaluation untuk melakukan proses seleksi kelayakan proposal,” katanya.
Menurutnya, seorang reviewer perlu menguasai beberapa pemahaman seperti mengenai kelayakan substansi, Tingkatkan Kesiapterapan Teknologi (TKT), skema penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta sistematika penilaian. Persamaan persepsi reviewer juga menjadi salah satu faktor penting dalam menentukan kualitas penelitian agar hasilnya bermuara pada pencapaian target luaran.
“Dengan latar belakang tema review yang berbeda-beda tersebut maka tujuan kegiatan ini adalah untuk menyamakan persepsi para reviewer penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam melaksanakan desk evaluasion dan penilaian pemaparan proposal,” ujarnya.
“Saya berharap acara dapat laksana dengan efektif melalui pemaparan materi oleh para narasumber dan umpan balik berupa tanya jawab, diskusi, masukan atau sharing pengalaman antara reviewer dalam melakukan review sebelumnya, sehingga maksud dan tujuan acara ini dapat tercapai dengan predikat sukses,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua LPPM Unila Dr. Habibullah Jimad, S.E., M.Si. menyampaikan ada 664 judul proposal akan didanai. Oleh sebab itu, dia berharap Unila selayaknya mampu memberikan kontribusi bagi pembangunan Provinsi Lampung. (**)
Discussion about this post