BAROMETER.ID (Jabar): Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau tenda pengungsian masyarakat yang menjadi korban bencana alam gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022).
Sigit langsung ke lokasi guna mendengar dan menyerap aspirasi warga terkait penanganan pasca-bencana alam. Dalam peninjauan ini, Sigit berbincang dan mendengar langsung keluhan serta masukan masyarakat terdampak terkait apa saja yang dibutuhkan dan diperlukan di posko pengungsian.
“Jadi memang tadi kita tanya langsung terkait kebutuhan yang masih diperlukan, karena masih banyak warga yang mengungsi. Total ada sekitar 31 ribu,” kata Sigit di Polres Cianjur usai meninjau tenda pengungsi.
Dalam penyerapan aspirasi tersebut, Sigit mendengar dari warga soal kebutuhan air bersih untuk mandi dan kebutuhan hidup sehari-hari. Mendengar hal itu, Sigit menyatakan pihaknya telah menyiapkan WC portable dan mobil mater treatment untuk para korban. Selain itu, Sigit juga menyebut akan menambah ketersediaan selimut dan alas tidur.
“Memang ada keluhan tadi terkait masalah kamar mandi, ini kita upayakan komunikasi supaya bisa ditambah, ada beberapa MCK portable bisa digeser kesana dan ada mobil water treatment yang bisa digunakan untuk bantu keperluan masyarakat,” ujar Sigit.
Warga juga sempat menyampaikan derita mereka kepada Kapolri soal rumah mereka yang ambruk atau rusak akibat gempa bumi. Sigit pun mengatakan Presiden Jokowi telah menyiapkan bantuan kepada warga yang rumahnya ambruk.
“Nanti dicatat, dilaporin Pak Kades. Ada bantuan Pak Presiden untuk dibangunkan. Catatannya jangan sampai keliru. Pokoknya bapak-ibu, mikirnya jangan mikir yang susah-susah dahulu, ini memang musibah kita terima, kita berdoa, supaya semua cepat kembali,” ucap Sigit.
Secara umum pasca-gempa bumi penanganan korban beserta pengerahan bantuan saat ini telah berjalan maksimal. Menurut Sigit, proses distribusi bantuan maupun sarana prasarana pendukung lainnya akan maksimal setelah terbukanya jalur Puncak menuju Cianjur. Hal itu semakin memantapkan jalur distribusi bantuan.
Oleh sebab itu, kata Sigit, pemerintah akan difokuskan untuk kepentingan pencarian korban yang belum ditemukan setelah gempa tersebut. Serta menyalurkan bantuan ke lokasi yang belum tersentuh.
“Tentu itu jadi prioritas, kita lakukan pencarian utamanya di titik-titik yang memang masih belum sempat tersentuh karena kesulitan. Namun, sampai siang ini semua berjalan baik; upaya evakuasi, distribusi dan perawatan terhadap masyarakat semakin meningkat. Mudah-mudahan hari ini bisa semakin baik,” ucap Sigit. (*/Asep)
Discussion about this post